INDRAMAYU – Aksi komplotan jambret yang memakan korban jiwa, kembali terjadi di Indramayu. Seorang warga tewas dalam perawatan medis akibat luka parah buah kebrutalan komplotan jambret yang beraksi di Jalan Raya Krangkeng, Indramayu, Rabu (24/6) sekitar jam 10.15 WIB.
Informasi yang diperoleh dari Polres Indramayu, insiden berawal saat dua warga, Kasnudi (35) dan Saekatun (22), tengah melaju menggunakan sepeda motor. Saat melintas di Jalan Raya Krangkeng, Indramayu, tiba-tiba dipepet oleh sebuah sepeda motor berpenumpang dua orang. Satu dari dua penumpang motor itu, kemudian mencoba merampas tas yang dibawa Saekatun.
Tarik menarik pun terjadi. Kasnudi dan Saekatun berusaha mempertahankan tasnya. Namun nahas, Kasnudi dan Saekatun terjatuh dari sepeda motor. Akibatnya, Kasnudi mengalami luka serius dan kritis di RSUD Indramayu. Sementara Saekatun meninggal dunia di Puskesmas Krangkeng akibat luka serius di kepalanya.
“Saat kejadian, dua korban mengendarai Honda Beat dari arah Cirebon menuju Indramayu. Ketika tiba di Jalan Raya Krangkeng, mereka dipepet dua laki-laki menggunakan sepeda motor Suzuki Satria FU. Pelaku langsung mencoba mengambil tas yang dipegang Saekatun. Posisi Saekatun itu dibonceng. Namun Saekatun tetap mempertahankan tasnya, sehingga sepeda motor yang ditumpanginya terjatuh. Korban pun jatuh ke aspal,” ujar Kapolres Indramayu, AKBP Wijanarko.
Kedua korban sempat dibawa ke Puskesmas Kerangkeng. Namun kemudian Saekatun meninggal dunia, sedangkan Kasnudi dirujuk ke RSUD Indramayu. “Kalau pelaku langsung kabur ke arah Indramayu,” kata Wijanarko seraya menyebutkan bahwa polisi tengah mengejar kedua pelaku dan menyelidiki kasus ini. (red)