Nyolong Helm Dijual via Online, Ketahuan ya Babak Belur

Nyolong Helm Dijual via Online, Ketahuan ya Babak Belur

TASIKMALAYA – Anda yang pernah kehilangan helm saat sepeda motor diparkir tentu akan sangat kesal. Apalagi sekarang sedang marak-maraknya operasi lalu-lintas. Hmmmm…. kebayang kan repotnya harus umpet-umpetan dengan petugas. Apalagi sampai harus mencari jalan tikus segala.

Nah, Sabtu (27/8) siang kemarin, di Tasikmalaya ada pemuda yang babak-belur karena kepergok warga mengambil helm yang bukan miliknya. Adalah WW (18), pemuda warga Jalan Bojong Kaum Kelurahan Panglayungan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya ini yang ketiban naas. Saat hendak melancarkan aksinya di Jl Bojong tengah, pelaku ketahuan dan langsung disergap warga sekitar.

Kekesalan warga tak terelak, beberapa orang mendaratkan bogem mentahnya di wajah dan perut WW. WW pun terjungkal di jalan. Aksi warga tidak berhenti, WW disuruh terlentang di jalan dengan tangan di atas kepala supaya tidak bisa kabur sebelum petugas kepolisian datang.

WW pun digelandang polisi ke Mapolsek Indihiang. Di sana WW mengaku sudah sering melakukan aksinya di beberapa tempat parkir di Tasikmalaya. “Saya mencuri helm. Sudah empat kali melakukannya dan sendirian,” ungkap pelaku kepada petugas.

Kapolsek Indihiang Polres Tasikmalaya Kota Kompol Tri Sumarsono SH MSi mengatakan, bahwa pihaknya mendapat laporan dari warga bahwa di parkiran sekolah tersebut ada pelaku pencurian helm yang tertangkap. “Kita langsung mengirimkan petugas untuk mengamankan pelaku dari amukan warga. Dan saat sampai di TKP, memang pelaku sedang dikerumuni warga,” kata Kompol Tri.

Masih menurut Tri, berdasarkan pengakuan pelaku, aksi pencurian tersebut sering dilakukan. “Nah yang menarik adalah bahwa WW ini melakukannya sendirian. Dan barang hasil curian tersebut dijualnya secara online. Aksi para pelaku ini sudah mencemaskan warga, khususnya yang memiliki sepeda motor,” beber Tri.

Untuk itu, Kapolsek mengimbau agar masyarakat berhati-hati menyimpan helm saat sepeda motor diparkirkan. “Kan sepeda motor biasanya ada pengait atau tempat penyimpanan helm yang aman. Ya minimal berhati-hati lah,” imbau Tri seraya menjelaskan bahwa pelaku WW masih dalam pemeriksaan polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (dri)