Home » Headline » Jimus Tegaskan, DPC Belum Terima Surat Rekom Itu

Jimus Tegaskan, DPC Belum Terima Surat Rekom Itu

CIREBON – Dunia perpolitikan Kabupaten Cirebon sedang digegerkan dengan beredar luasnya surat rekomendasi DPP PDI Perjuangan. Peredaran luas rekomendasi sempat jadi perbincangan masyarakat baik di sosial media maupun pesan singkat.

Pada dasarnya rekomendasi itu adalah suatu hal yang sangat sakral dan wajib untuk diberitahukan kepada struktural partai bukan malah tersebar luas di sosial media maupun lainnya.

Hal tersebut dikeluhkan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, H Mustofa SH, bahkan duakuinya ini adalah suatu tamparan keras untuk DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon atas penyebaran surat rekomendasi dari orang yang tidak bertanggung jawab.

“Sejauh ini kami belum menerima surat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan,” kata Jimus sapaan akrabnya Mustofa, Selasa (19/12/2017).

Diakunya lagi, pihaknya tidak mengerti mengapa surat dengan kop surat DPP PDIP dan ditandatangani Sekjend Hasto Kristiyanto beredar luas. Yang jelas, jika itu benar rekom maka itu perbuatan yang tidak bisa dibenarkan. “Kurang lebih rekomendasi memang seperti itu. Tapi sangat disayangkan kertas yang ditunggu-tunggu baik internal maupun partai lain itu beredar bak bungkus kacang. Yang menyebarkan itu tidak sadar dan peduli terhadap kredibilitas partai,” ungkap Jimus.

Dikatakan Jimus, karena ini berkaitan dengan marwah partai, pihaknya sedang mencari tahu, siapa dalangnya yang menyebar luaskan surat rekomendasi itu. Memang akunya petahana masih diprioritaskan untuk kembali dicalonkan. Tetapi kaitan dengan sosok wakil bupati DPP juga sudah menetapkan yakni dari non kader. Hanya saja itu akan disampaikan pada last minute.

“Kita sedang cari tahu siapa yang menyebarkan. Mungkin ini maksudnya pamer atau apa saya kurang paham. Tapi yang bersangkutan jelas tidak mempedulikan kredibilitas partai,” tandasnya.

Sementara itu sejumlah PAC menanggapi beredarnya rekomendasi itu dengan beragam. Ada yang tidak percaya juga ada yang geram, pasalnya PAC tidak menghendaki petahana kembali direkom.

“Kalau rekom itu bener jelas kami marah. Masa rekom tersebar begitu, harusnya kan DPC yang menyampaikan. Kedua kami juga tidak setuju petahana kembali direkom,” tegas Ketua PAC Karangsembung, Tomang. (gfr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*