CIREBON – SMP Negeri 2 Ciledug menggelar pelantikan gabungan ekstrakulikuler (ekskul), Sabtu (24/8/2024). Kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang pertama kali digelar di sekolah dengan diikuti kelas 7 dan 8. Sedikitnya, ada 6 ekskul yang menjadi unggulan SMPN 2 Ciledug yakni Paskibra, Pramuka, PMR (Palang Merah Remaja), Kesenian, Marching band dan Futsal.
Acara dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMPN 2 Ciledug, Yunus didampingi beberapa Waka. Dalam sambutannya, kepsek menjelaskan kegiatan pelantikan gabungan beberapa ekskul ini memiliki beberapa tujuan yang utamanya dalam meningkatkan minat dan bakat siswa.
“Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk regenerasi pengurus tiap-tiap anggota ekstrakurikuler dan sarana memperkuat persaudaraan serta kebersamaan di antara masing-masing anggota ekstrakulikuler, memberikan pembekalan mental dan spiritual kepada pengurus ekskul, sehingga diharapkan kedepan mereka mempunyai mental baja dalam memimpin dan mengelola organisasi. Dan tak lupa ini juga sebagai upaya kita dalam menggali potensi, bakat, serta keterampilan siswa siswi untuk kemudian di lombakan pada jenjang yang lebih tinggi lagi,” ungkap Kepsek SMPN 2 Ciledug.
Dengan penuh semangat dan disambut antusias para siswa, kepsek juga memberikan motivasi langsung agar siswa siswi bisa meningkatkan kedisiplinan dan kecintaan di dalam menjalankan kegiatan masing-masing ekstrakurikuler. Karena penggabungan ekskul ini juga berfungsi sebagai sarana untuk menciptakan wadah kompetisi antar siswa.
“Pihak sekolah sebisa mungkin menyediakan ruang-ruang guna mewadahi potensi minat dan bakat anak. Ini juga sebagai ikhtiar kami sehingga kenakalan remaja yang berpotensi terjadi di luar sekolah bisa diantisipasi sedini mungkin,” tandas Yunus.
Komite: Ekskul Sarana Menghebatkan Siswa
Sementara itu, langkah yang dilakukan oleh jajaran SMPN 2 Ciledug terkait pelantikan gabungan ekstrakurikuler Ini mendapat apresiasi positif dari pihak komite sekolah.
Demikian disampaikan oleh Ketua Komite SMP Negeri 2 Ciledug Suharto. Pria yang akrab disapa Bang Ato ini menegaskan bahwa ekstrakurikuler merupakan sebuah sarana dalam menghebatkan siswa-siswi.
“Kesukseskan peserta didik, tak hanya diukur dari prestasi akademik semata. Sadar akan keunikan/kelebihan yang dimiliki oleh masing-masing peserta didik dengan membuat program kegiatan ekstrakurikuler bagi kami adalah sebuah poin plus. Jadi menurut kami, pelantikan gabungan ekstrakurikuler ini sarana dalam rangka menghebatkan siswa-siswi di SMPN 2 Ciledug,” terangnya. (adv)