GEBANG- Karena cinta bertepuk sebelah tangan, Tur (19) siswa SMK di Gebang, Kabupaten Cirebon tega menghabisi nyawa gadis incarannya Naelul Maghfiroh (16), warga Desa Panggangsari Blok Tuksari Dusun III RT.31/08 Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon. Sadisnya, Tur membunuh “gadis idamannya itu” dengan cara menenggelamkannya di rawa.
Jasad korban ditemukan setelah pihak keluarga kehilangannya selama tiga hari. Diduga aksi penganiayaan dan pembunuhan itu dilakukan Tur pada Selasa (14/4). Korban ditemukan tergeletak di rawa-rawa dengan kondisi mengenaskan. Tubuh korban sudah membusuk karena berhari hari terendam air rawa.
Berdasarkan keterangan keluarga korban, Komarudin (45), ikhwal pembunuhan ini sebenarnya karena factor cemburu dan cinta yang bertepuk sebelah tangan. “Jadi saudara saya itu (korban, red) sudah punya pacar. Dan si Tur (tersangka) juga suka. Namun Nae tak pernah menanggapinya, bahkan cenderung menolak,” kata Komarudin dengan bahasa Cirebon yang kental.
Masih menurut keterangan Komarudin, pada Selasa sore, sekitar pukul 18.30, tersangka mengajak korban keluar rumah. “Tidak ada yang tahu pada petang itu. Dan sejak itu, Naelul juga hilang. Kami keluarga sudah mencarinya ke mana-mana. Dan akhirnya baru ketemu sekarang di sini,” beber Komarudin saat diwawancarai Cirebon Publisher.
Kapolres Cirebon Kabupaten melalui KBO Sat Reskrim Iptu H Komar mengatakan bahwa kini tersangka sudah diamankan di Mapolres Cirebon. Menurut pengakuan tersangka, dirinya merasa dendam dan sakit hati, karena cintanya diabaikan oleh korban. (crd)