CIREBON – Kasus deman berdasah dengue (DBD) di Kabupaten Cirebon tergolong tinggi. Selama tahun 2015, hingga bulan Juli ini tercatat sebanyak 932 kasus DBD terjadi di Kabupaten Cirebon. Dari jumlah total kasus itu, 41 orang diantaranya meninggal dunia.
“Berdasarkan data yang ada pada kita, hingga Juli 2015 ini tercatat 932 kasus DBD terjadi di Kabupaten Cirebon. Dari jumlah tersebut, 41 orang meninggal dunia atau sekitar 4,4 persennya,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Moh Sofyan, Jumat (31/7).
Dikatakan dia, penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut, belum lama ini juga terjadi di Kecamatan Dukupuntang atau tepatnya di Desa Bobos. “Antisipasinya, kita melakukan foging siang tadi,” lanjutnya.
Tahapan untuk pemfogingan, lanjut dia, maksimal 100 rumah dari rumah yang teridentifikasi yang akan dilakukan pemfogingan. Prinsipnya adalah apabila mendapatkan laporan, pihaknya akan menindaklanjuti dengan melakukan PE baru dilakukan foging.
” Saat ini daerah yang menjadi titik endemis penyebaran nyamuk DBD yakni Kecamatan Kedawung, Mundu, Plumbon, dan Depok,” pungkasnya. (gfr).