Home » Info Jabar » “Tanah Air” Merangsang Aktivitas Genteng Jatiwangi Lewat Model Berlumur Tanah dan Genteng

“Tanah Air” Merangsang Aktivitas Genteng Jatiwangi Lewat Model Berlumur Tanah dan Genteng

PERPADUAN antara kreativitas, seni dan inovasi dilakukan oleh sejumlah pemuda Jatiwangi dengan aktivis Photo Hunting dalam hal membangkitkan kembali kehidupan centra industri genteng Jatiwangi, centra industri genteng terbesar di tanah air yang kondisi kini tengah terpuruk. Perpaduan kreativitas, seni dan inovasi itu diwujudkan dalam bentuk sebuah event photo hunting, bertema “Tanah Air”.

Pevitha Djohaman tampak seksi diantara genteng Jatiwangi

Della DL  tampak seksi diantara genteng Jatiwangi

Dalam event photo hunting ini, para fotografer itu melakukan pemotretan sejumlah model dengan ornamen dan objek yang berhubungan dengan genteng Jatiwangi. Dan tentunya, lokasinya pun di pabrik genteng Rai Karya yang berada di wilayah Jatiwangi.

“Kenapa event tersebut dilaksanakan di pabrik genteng? Karena pabrik genteng di jatiwangi saat ini sedang mengalami desakan perubahan pembangunan, membuat mentalitas para pekerja untuk berhubungan dan berbaur sulit dilakukan. Dengan event ini, harapan kami menjadikan para pekerja bisa berbaur dan bergaul, melihat kejadian yang bukan kesehariannya. Bahkan ikut terlibat dalam event tersebut,” ujar Ketua Panitia Event, Ahmad Sujai.

Event hunting photo model ini, kata dia, terinspirasi oleh salah satu komunitas seni Jatiwangi Art Factory yang tahun ini memiliki program tahun tanah. “Saya tersentuh oleh program tahun tanah Jatiwangi Art Factory ini untuk melihat ke dalam kehidupan jatiwangi pada umumnya, yang mempunyai banyak industri genteng. Ternyata tanah dan genteng jatiwangi sangat mungkin untuk di eksplor menjadi sebuah karya seni,” lanjutnya.

Sejumlah model saat proses pembuatan kostum

Sejumlah model saat proses pembuatan kostum

Salah satunya, tambah dia, menjadi kostum serpihan genteng dan baluran tanah basah yang menjadi bahan dasar pembuatan genteng. “Tentu masih harus disempurnakan, karena acara ini bermaksud untuk saling merangsang gairah kreatifitas generasi muda khususnya Jatiwangi untuk memanfaatkan kekayaan lokal agar lebih bermartabat,” katanya.

Dalam event ini, sejumlah model, seperti Della DR, Pevitha Djohaman, Kiki Barbie, Devia Novia, Dea Andiana dan Alinda Utami, mengikuti sesi pemotretan dengan tubuhnya dilumuri tanah bahan pembuatan genteng, plus serpihan genteng Jatiwangi.

Para model yang terlibat tampak begitu menikmati dan bermain karakter lewat pose serta ekspresi wajah dengan baik. Hebatnya dari para model dan fotografer ini, meski para model itu berlumuran tanah liat, namun aura kecantikan dan kesksiannya masih terpancar.

Pevitha Djohaman, aura kecantikan dan keseksiannya bangkitkan gairah kehidupan Genteng Jatiwangi

Della DL, aura kecantikan dan keseksiannya bangkitkan gairah kehidupan Genteng Jatiwangi

Della DL

Salah satu model yang terlibat di event ini, Pevitha Djohaman, mengatakan, dirinya merasa senang terlibat langsung event tersebut. “Ini merupakan pengalaman pertama bagi saya. Dalam event ini, saya juga tak hanya menjadi objek foto, tapi juga terlibat dalam proses pembuatan kostum dari serpihan genteng,” ujarnya. (bay)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*