CIBITUNG – Pasca mengambil uang Rp.420 juta di ATM BCA di Ramayana Cibitung salah seorang kariyawan Rumah Sakit (RS) Cibitung Medika, Dede, dirampok. Dalam pengambilan uang tersebut untuk keperluan pembayaran obat di Rumah Sakit Cibitung Medika. Menurut Dede dirinya sudah diikuti oleh kawanan perampok ini sejak dirinya berada di ATM.
Menurut penuturan salah satu saksi yang merupakan juru parkir di Rumah Sakit Medika Cibitung, Subagja mengatakan, perampokan tersebut terjadi di depan loby rumah sakit dan ketika Korban hendak keluar dari mobil ambulance yang digunakan untuk mengambil uang, pelaku langsung merampas uang yang berada ditas korban dan sempat terjadi tarik menarik tas dan antara pelaku dan korban. Lantaran tidak langsung diberikan, pelaku langsung mengeluarkan sebilah golok yang dibawanya dan sempat mengarahkan golok tersebut ke arah korban.
”Saya lihat satu orang ada yang tiba-tiba deketin korban yang baru keluar dari mobil yang digunakan untuk mengambil uang sempat ada tarik menarik tas karena gak dikasih saya liat pelaku langsung keluarin goloknya,” ungkapnya.
Lanjut dia, setelah peristiwa tarik menarik tas terjadi, korban yang takut lantaran diacungkan golok akhirnya korban melepas tas tersebut dan membiarkan pelaku membawa tas yang berisi uang sebesar Rp.420 Juta tersebut.
”Karena dibawain golok akhirnya dia lepasin dah tuh tas yang ada duitnya dan pelaku berlari membawa uang terus saya liat dia kabur naek motor sama temennya yang nungguin diluar,” jelasnya.
Dirinya menduga, pelaku beraksi tidak seorang diri melainkan berjumlah 4 orang dengan 3 orang rekannya berjaga diluar rumah sakit.
”Saya liat dia kabur naik motor sama temennya yang jagain diluar rumah sakit kayanya yang diluar bertugas untuk menjaga situasi,” tandasnya.
Sementara itu, Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Aprima Suar yang berada di tempat kejadian perkara enggan memberikan keterangan terkait perampokan tersebut, karena dirinya mengkhawatirkan pelaku yang berjumlah 4 orang tersebut melarikan diri lebih jauh.
”Kita hingga sekarang sedang melakukan penyelidikan dulu, saya belum bisa kasih keterangan lebih jauh karena belum berkoordinasi dengan Kapolres,” ucap pria yang baru menjabat beberapa hari ini sebagai Kapolsek Cikarang Barat.
Dia menambahkan, Polsek Cikarang Barat sedang mengumpulkan bukti-bukti yang ada termasuk hasil dari rekaman CCTV yang terpasang di loby luar rumah sakit untuk diketahui ciri-ciri pelaku.
”Belum, saya belum bisa simpulkan apa-apa, nanti kita liat dulu rekaman CCTV nya untuk kemudian nanti kita buru pelakunya,” tutupnya. (iar)