Rebutan Jatah, Dua Preman Tewas Bersimbah Darah

BEKASI – Rebutan wilayah kekuasaan, Alex dan Emon, dua preman di wilayah Sukawangi, Kabupaten Bekasi tewas dibantai sekelompok orang tak dikenal. Keduanya ditemukan bersimbah darah dengan kondisi usus terurai, di area pesawahan warga Kampung Kedaung Desa Kertamukti, Kecamatan Cibutung, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/9) malam.

Alex dan Emon, semasa hidupnya dikenal sebagai jagoan di wilayah Sukawangi. Keduanya kerap berbuat onar dan melakukan tindakan kriminal. Keduanya pun sering pesta miras hingga membuat warga setempat resah. Bahkan, Alex, salah satu korban, merupakan residivis yang baru keluar dari penjara.

Dalam kesehariannya, kedua preman ini juga kerap melakukan pemalakan pada setiap warung dan toko yang ada di wilayah Kampung Kedaung. “Dari luka yangh ditemukan pada mayat keduanya, dugaan sementara mereka tewas karena dibunuh. Namun siapa pelakunya, kami masih melakukan penyelidikan,” ujar Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Aprima Suar.

Dikatakan Kapolsek, kedua preman tersebut diduga tewas dibantai oleh kelompok preman yang menginginkan wilayah kekuasaan korban. “Berdasarkan saksi-saksi di lokasi, mengarah kesana. Di lokasi juga petugas menemukan barang bukti berupa cerulit yang diduga digunakan untuk menghabisi keduanya,” lanjutnya.

Kedua mayat itu ditemukan oleh warga pada Selasa (22/9) sekitar jam 19.00 WIB. Seorang warga Kampung Kedaung Desa Kertamukti, Udin mengungkapkan, dua mayat laki-laki itu pertama ditemukan oleh warga yang tengah melintas di lokasi. “Setelah melihat mayat itu, warga tersebut langsung melapor,” katanya. (iar)