Home » Nasional » Postingan Bayi Meninggal Akibat Asap Menghilang, Akun FB ‘Rhia Moorlife Jambi’ Diblokir

Postingan Bayi Meninggal Akibat Asap Menghilang, Akun FB ‘Rhia Moorlife Jambi’ Diblokir

POSTINGAN pemilik akun Rhia Moorlife Jambi yang membeberkan kematian bayinya akibat asap, tiba-tiba menghilang. Tak hanya itu, akibat memposting tentang asap yang merengut nyawa putrinya yang baru berusia 15 bulan itu, Rhia (si pemilik akun) harus merelakan akun FB-nya diblokir.

Dalam postingan yang dilakukan pada Minggu (4/10), Rhia mengundah foto bayinya yang bernama Nabila dalam kondisi sakit memakai masker dan foto Nabila sudah meninggal dunia dengan menggunakan kain kafan. Dalam postingan itu, Rhia juga menuliskan tentang curahan hatinya, berkaitan dengan bencana kabut asap yang melanda Kalimantan dan Sumatera.

“Cukup anak hamba ya Allah yg jadi korban akibat asap yang tidak kunjung berhenti, jgan lagi ada korban lain, sesak nafas, batuk, pilek akibat kabut asap dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” tulis Rhia dalam postingannya tersebut.

Hanya selang beberapa menit, postingan Rhia mendapat simpati luar biasa dari netizen di FB. Selain banyak yang ‘nge-like’, postingan Rhia juga banyak mendapatkakn komen yang semuanya bernada dukungan tetrhadap Rhia.

Namun, hanya beberapa jam usia postingan Rhia itu. Setelah itu, tak ada lagi, bahkan Rhia si pemilik akun tidak bisa membuka akun FB-nya itu. “Akun itu sudah nggak bisa dibuka lagi. Kami tidak tahu kenapa bisa begitu, ada yang memblokir. Padahal saya sendiri juga nggak pernah menghapus fotonya,” terang Rhia.

Dikatakan Rhia, dirinya hanya menyuarakan hati, sedih ditinggal anaknya. “Anak saya semula sehat, tidak ada sakit apa-apa. Setelah sebulan Jambi terkena asap, anak saya mulai batuk-batuk. Udara kan memang buruk disebut juga beracun,” lanjutnya.

Rhia dan Ahmad suaminya bukan tak mau segera membawa bayinya itu ke dokter. Sebagai penjual nasi uduk, kemampuan ekonomi mereka terbatas. “Ada yang bilang anak saya kena pneumonia, saya jelaskan anak saya sehat. Udara yang buruk karena asap membuat dia sakit,” tutur Ahmad dengan terbata-bata.

Ahmad tak mau menyalahkan siapa pun. Dia tak mau menuding siapa pun atas meninggalnya anaknya. Ahmad sudah ikhlas, dan dia hanya menegaskan apa yang dilakukan istrinya hanya sekadar menyuarakan suara hati. (bay)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*