CIREBON – Polres Cirebon menggelar rekonstruksi penyerudukan “mobil oleng” yang menewaskan lima perempuan buruh tani di KM 231 Tol Pejagan-Kanci, Desa Hulubanteng Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Jumat (16/10).
“Ini dilakukan untuk menemukan titik terang terkait insiden kecelakaan yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia,” ujar Kapolres Cirebon, AKBP Sugeng Hariyanto, di sela-sela rekonstruksi.
Dalam mengungkap insiden kecelakaan tersebut, kata Sugeng, pihaknya juga melakukan kerja sama dengan Polda Jabar. “Saat ini tim dari Polda Jabar, dari Road Accident Rescue (RAR) dan Trafic Accident Analysis (TAA) masih melakukan penyelidikan. Nanti hasilnya akan kita ekspose,” lanjut Sugeng.
Gelar rekonstruksi berlangsung lebih dari satu jam. Petugas dari Polres Cirebon dan Polda Jabar melakukan pemeriksaan pada lokasi tempat kejadian perkara, termasuk mencari petunjuk lain yang berhubungan dengan insiden tersebut.
“Bila melihat kronologi kejadian, pengendara mobil menabrak dari belakang. Berarti ada beberapa kemungkinan. Seperti lengah atau ngantuk. Korban (pejalan kaki) juga perlu dilihat, kenapa harus jalan kaki di tol yang bukan tempatnya untuk pejalan kaki,” kata Sugeng. (crd)