BANDUNG – Indonesian Championship Jenderal Sudirman Cup (ICJSC) atau Piala Jenderal Sudirman, Persib tanpa Zulham Zamrun? Kemungkinan demikian, jika Mahaka selaku operator turnamen ini keukeuh dengan regulasinya.
Dalam turnamen ini, Mahaka mengeluarkan tentang regulasi perpindahan pemain. Para klub peserta boleh mengambil pemain dari klub-klub lain yang tak ikut turnamen ini. Tapi kalau klub tersebut mengikuti turnamen, maka pemain harus kembali memperkuat klub asal.
Jika demikian, maka Zulham Zamrun harus balik ke Persipura dan membela klub asalnya itu, lantaran Persipura ikut dalam turnamen tersebut. Kalau kondisinya demikian, berarti top skors dan pemain terbaik di Piala Presiden ini harus hengkang dari skuad Maung Bandung. Padahal dalam hal ini, Zulham merupakan pemain berstatus bebas transfer.
Lantas, jika regulasi ini benar-benar diterapkan Mahaka, apa yang akan dilakukan Persib untuk mengantisipasi “kehilangan” Zulham?
“Jika kemungkinan buruk itu terjadi, maka Persib harus mempersiapkan diri. Kita harus bisa mengantisipasinya. Bukan tak mungkin, Persib menambah amunisi baru menghadapi turnamen ini. Tapi kami tetap berharap, Zulham bisa membela Persib,” ujar Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman (Djanur), Sabtu (31/10).
Djanur sendiri tidak begitu “melahap bulat-bulat” kabar tersebut. “Masa ada aturan seperti itu? Saya belum mengetahuinya. Pastinya, saya menunggu hasil pertemuan teknik sebelum turnamen digelar,” lanjut Djanur.
Djanur berharap, regulasi tersebut masih dalam pembahasan. Saat ini Zulham sendiri, masih berada di Persipare Parepare untuk mengikuti turnamen Piala Habibie. Sebelum keberangkatannya ke sana, Zulham sudah meyakinkan publik sepak bola Bandung, dia bakal kembali membela Persib di Piala Jendral Sudirman. (bay)