FAKTA mencengangkan di dunia panggung musik tanah air. Ternyata untuk meraih popularitas dan kesuksesan, grup-grup band atau artis pemula harus keluar kocek lumayan besar. Salah satunya, untuk bisa tampil di event konser bersama grup band atau artis ternama, mereka (grup band/artis pemula), harus bayar jutaan bahkan sampai puluhan juta rupiah.
Seorang manager salah satu grup band di Cirebon, Bunda (orang biasa manggi demikian), mengatakan, grup band yang dikelolanya sering mendapatkan tawaran manggung di sejumlah event, tapi orang yang memberikan tawaran itu meminta sejumlah uang sebagai pelicin. “Ya variatif. Waktu itu pernah ada event musik yang digelar oleh perusahaan rokok. Kemudian EO-nya menawarkan ke saya untuk manggung. Tapi dia meminta Rp5 juta. Tentu saja saya menolak,” ujarnya.
Kemudian datang lagi tawaran manggung untuk grup band yang dikelolanya, dari tokoh Pak Ogah. “Ketika itu saya ditawarin, grup band yang saya pegang untuk tampil jadi band pembuka di acara konser boy band Korea di Jakarta. Tapi tetap aja sama, saya diharuskan membayar sebagai pelicin buat dia hingga puluhan juta rupiah. Tawaran itu pun saya tolak,” lanjutnya.
Tawaran-tawaran semacam itu, ungkap Bunda, sering didapatnya. “Pernah juga Bang Mandra (pemeran di Si Doel Anak Betawi), sama nawarin anak-anak band saya untuk mentas di sebuah event besar. Tapi tetap aja sama, minta pelicin juga,” ucapnya.
Dikatakan Bunda, kalau dirinya mau dan nerima tawaran itu, pasti grup band yang dikelolanya bisa cepat “naik”. Tapi dia gak mau melakukan itu. Baginya, lebih asik berjalan (meniti karir) dari bawah, secara alami. Dan hasilnya, grup band yang dikelolanya kini sudah mulai dikenal dan punya fans panatik. Grup bandnya juga kini sudah meluncurkan beberapa single. “Alhamdulillah, job juga sekarang sudah mulai banyak, meskipun masih level menengah ke bawah,” katanya. (bay)