PURWAKARTA – Seolah memberikan perlawanan. Setelah unggahan video ceramah Ketua FPI Habib Rizieq “Campur Racun” yang menimbulkan polemik, hingga dilaporkan oleh aliansi komunitas masyarakat Sunda yang digagas AMS ke Polda Jabar atas tudingan sara, pelecehan salam Sunda, kini FPI mengunggah video serupa yang berisi ceramah Habib Rizieq terkait “kemusyrikan” Bupati Purwakarta dan mengungkap fakta di balik pelaporan yang dilakukan AMS. Dalam video itu juga FPI mengungkap fakta kenapa AMS seolah membela Dedi Mulyadi dan memojokan Habib Rizieq.
Video berjudul “Akhirnya Terbongkar!!! Motif dan Fakta di Balik Kisrus Sampurasun” itu diposting pertama kali di Facebook milik akun Asep Muhammad Nazar. Dalam video digambarkan bagaimana Habib Rizieq mengajak kaum muslimin di Purwakarta untuk memerangi “kemusyrikan” yang dilakukan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
“Dulu Purwakarta merupakan kota santri, kota para wali, kota agamis. Tapi sekarang berubah, seolah mau dikembalikan pada ajaran Hindu. Patung dimana-mana, hingga menjadikan patung sebagai kyai,” demikian ucapan Habib Rizieq dalam ceramah yang diposting di FB tersebut.
Tak hanya memaparkan soal prilaku menjurus syirik yang dilakukan Dedi Mulyadi, dalam video itu juga divisualisasikan bagaimana AMS menjadi “pengaman” patung-patung yang akan dirobohkan massa Abdullah Joban, beberapa tahun lalu. Dalam video juga si pembuat membubuhkan foto-foto kebersamaan Dedi Mulyadi beserta AMS. (bay)
Berikut Videonya, yang diposting akun Facebook Asep Muhammad Nazar