TERENDUS kabar, Front Pembela Islam (FPI) akan berunjukrasa besar-besaran di Taman Ismail Marzuki (TIM), saat Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menerima penghargaan. Kabarnya, orang nomor satu di Pemkab Purwakarta itu akan menerima penghargaan apresiasi kebudayaan.
Seperti diketahui, Dedi Mulyadi memang terlibat perseteruan dengan Ketua FPI, Habib Rizieq. Perseteruan itu berlanjut hingga ke anggota FPI dengan sejumlah ormas di Purwakarta. Bahkan saat Ketua FPI datang ke Purwakarta untuk acara pelantikakn pengurus FPI, ribuan warga Purwakarta turun ke jalan melakukan penolakan.
“Polda Metro Jaya sudah melakukan langkah antisipasi terkait kabar FPI mendemo Dedi ini. Kita kan tahu Bupati Purwakarta ini ada ‘konflik’ dengan salah satu orang. Nah polisi sifatnya mengamnkan, polisi sudah tahu ada ‘konflik’ tapi sejauh ini belum ada penberitahuan demo dari ormas mana pun. Tapi intinya kita persiapkan pengamanan tentang kegiatan itu,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes M Iqbal, Senin (28/12/2015).
Iqbal mengimbau kepada Ormas apabila berunjuk rasa agar tertib dan tidak melakukan hal-hal yang melawan hukum. “Kita akan mengamankan, demo itu kan hak setiap warga negara. Kalau tidak ada pemberitahuan, kita akan peringatkan, satu, dua, tiga untuk bubar, tapi tetap kita lakukan pendekatan,” tegas Iqbal. (dtc/bay)