Home » Cirebon » Gak Ngocor 3 Hari, ini Pembelaan Diri PDAM Kab Cirebon

Gak Ngocor 3 Hari, ini Pembelaan Diri PDAM Kab Cirebon

CIREBON – Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Jati Kabupaten Cirebon, Suharyadi angkat bicara soal penggantian pipa yang berdampak tidak mengalirnya air hingga 3 hari di Perumahan Taman Tukmudal Indah (TTI) Kelurahan Tukmudal Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon.

20160531_143141Dia berdalih, pihaknya sudah memberikan selebaran bahwa akan ada perbaikan pipa karena ada kebocoran di wilayah Tukmudal yaitu mulai pukul 20.00 hingga 04.00 WIB.

“Ternyata setelah dilakukan perbaikan ternyata memakan waktu yang lama. Pipa bocor diakibatkan banyaknya beban yang melintas di jalur tersebut, salah satunya adalah mobil-mobil tanki dan juga lalu lalang mobil pemudik. Padahal posisi pipa PDAM sudah sesuai dengan standar dengan kedalaman 1 meter. Untuk itu kami atas nama direksi PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon meminta maaf atas ketidaknyamanan dalam pelayanan kami,” kata Suharyadi kepada jabarpublisher.commelalui sambungan telepon selulernya, Rabu (13/7/2016).

Dijelaskan Suharyadi, kebutuhan air di perumahan TTI tersebut adalah 13,5 liter perdetiknya, namun setelah perbaikan dinyatakan selesai, warga tersebut langsung berebut air menggunakan pompa air. “Nah mekanismenya kan tidak langsung di gelontorkan 13,5 liter pendistribusiannya tetapi secara bertahap, kita distribusikan 8-10 liter perdetik tetapi dengan kondisi perumahan TTI itu naik dan yang di bawah langsung mengambil air dengan pompa secara otomatis warga yang diatas tidak kebagian air,” jelasnya.

Untuk itu, lanjut dia, kedepan pihaknya menghimbau apabila terjadi perbaikan kembali kepada pelanggan diusahakan tidak menggunakan pompa air untuk mengisi kekosongan air selama tidak ngocor.

“Pipa air itu tidak bisa menampung langsung dengan debit besar. Kita salurkan secara bertahap, karena pipa air itu juga butuh celah udara untuk tekanan. Ini sih belum full tekanannya sudah diambil dengan pompa air, ya jelas pelanggan yang diatas tidak kebagian air. Untuk itu kami menghimbau sekali lagi kepada pelanggan agar setelah perbaikan jangan langsung mengambil air apalagi dengan menggunakan pompa air,” pungkasnya. (gfr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*