4 Balon Ketua KNPI Karawang Lolos Verifikasi

KARAWANG – Empat bakal calon (balon) Ketua KNPI Karawang, lolos verifikasi. Setelah rapat pleno, panitia penyelenggara Musyawarah Daerah KNPI Karawang mengumumkan hasil verifikasi faktual bahwa empat bakal calon telah lolos di tahapan seleksi rekomendasi dari OKP dan PK.

Disampaikan SC KNPI Fadludin atau yang akrab disapa Fadel, dari ke empat balon ketua KNPI yang dinyatakan lolos verifikasi persyaratan rekomendasi, diantaranya, Lukman N Iraz dari Fokusmaker dapat Rekomendasi dari PK dan OKP sebanyak 34 persen, Sutrisna dari GMPI dapat rekomendasi 17 persen, Nurali dari PMII dapat rekomendasi 13 persen, dan Dadi Mulyadi dari BM PAN dapat rekomendasi 18 persen. “Dan itu sesuai nomor urut balon,” ujar Fadludin Kepada Awak Media Saat Konfrensi Pers di Gedung KNPI Karawg Selasa (19/7/2016).

Disampaikan Fadel, hasil rekomendasi tidak menjami balon ketua KNPI akan lolos menjadi calon ketua KNPI. “Syarat untuk menjadi calon ketua balon harus mendapat 20 persen suara sekitar 19 suara nantinya di putaran pertama, jika ada dapat 50+1 Persen di putaran pertama balon tersebut dinyatakan sah menjadi ketua terpilih KNPI periode 2016-2019,” jelasnya.

Sementara Kata Fadel, suara yang akan di perebutkan di pemilihan musda KNPI Karawang ada 91 suara, dari OKP ada 58 suara, PK ada 30 suara, 2 suara dari DPD KNP Kabupaten, 1 suara dari DPD KNPI Provinsi. “Balon nantinya akan memperebutkan suara dari 91 suara yang sah di musda KNPI Karawang,” lanjutnya.

Kemudian pihaknya menyampaikan bahwa telatnya pengumuman hasil verifikasi rekomendasi bahwa ada beberapa rekom dari OKP yang dobel, maka dari itu pihak panitia harus memperikasi ulang sehingga rekomendasi yang di anggap dobel dinyatakan tidak sah masuk rekomendasi. “Sisa suara 28 persen tidak sah masuk rekomendasi,” ujarnya.

Untuk menyampaikan visi misi balon ketua KNPI nanti akan di laksanakan debat kandidat yang akan dilaksanakan di hotel Swissbelinn pada hari Jumat tanggal 22 Juli 2016. “Visi misi yang disampaikan oleh balon ketua itu sangat penting untuk  mastarakat dan juga untuk meraih simpati suara dari OKP dan PK nantinya,” pungkasnya. (plz)