JAKARTA – Danrem 051/Wijayakarta, Kolonel Inf. Rifki memantau pelaksanaan Pilkada melalui posko pengamanan Pilkada Cagub/Cawagub DKI dan Cabup/Cawabup Bekasi Tahun 2017.
Kegiatan posko pengamanan tersebut bertempat di Aula Bulog Jalan Gatot Subroto Kavling 49 Kelurahan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (15/2).
“Posko pengamanan ini dalam rangka memonitor perkembangan situasi pelaksanaan Pilkada di wilayah DKI Jakarta dan Kabupaten Bekasi,” ujar Danrem 051/Wijayakarta, Kolonel Inf. Rifki disela kegiatannya di posko pengamanan.
Menurutnya, selaku Dansubsatgas pengamanan wilayah Timur mengatakan, tugas pengamanan ini dalam rangka tugas perbantuan kepada Polri di mana wilayah yang masuk dalam kewenangannya di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Kabupaten Bekasi yang pada hari ini melaksanakan pencoblosan dalam memilih Kepala Daerah.
Lebih lanjut Rifki menambahkan, satuan yang dikerahkan dalam pengamanan Pilkada ini terdiri dari satuan organik Korem 051/Wijayakarta dengan kekuatan 9 SSK dan Satuan non organik (BKO) sebanyak 2 SSK dan ditambah satuan Cadangan sebanyak 2 SSK dari satuan jajarannya.
“Pasukan yang berada di bawah kendali operasi ini, kita sebar ke seluruh Koramil di wilayah yang sudah diploting sesuai tingkat keamanannya,” kata Rifki.
Di samping itu, ia menambahkan, berdirinya posko pengamanan Pilkada ini sudah kita mulai dari tanggal 13 sampai dengan 16 Februari 2017 baik sebelum, selama, dan sesudah pelaksanaannya.
Waktu-waktu yang ada benar-benar kita siapkan dengan baik. Baik berupa pemberian tugas pokok kepada anggota di lapangan sampai dengan melaporkan hal-hal yang menonjol yang terjadi di wilayahnya secara cepat.
Rifki juga berharap agar pelaksanaan Pilkada ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan terkendali. Dan tak lupa menyampaikan pesan kepada seluruh prajuritnya yang tersebar di lapangan untuk tetap menjaga netralitas di dalam pelaksanaan di lapangan nanti. “saya mengintruksikan agar prajurit yang berada di lapangan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta tetap menjaga netralitas TNI,” pungkasnya. (fjr)