CIREBON – Salah satu bakal calon bupati (Bacabup) dari kalangan pemuda yang berangkat dari partai politik Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Cirebon, Agus Supriyadi bukan hanya menunjukkan keseriusannya, namun Agus pun mempunyai rasa kepedulian terhadap sesama.
Agus Supriyadi saat ditemui disalah satu tempat di Kota Cirebon mengatakan dirinya mengaku saat ini dirinya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari partai tempat ia mendaftar. “NasDem ini memiliki program yang sangat cemerlang yakni untuk menuntaskan masalah dari sisi kesehatan. Ditambah apalagi saya ini melihat banyaknya warga Kabupaten Cirebon banyak yang maaf-maaf dari sisi kesehatannya tidak terkontrol. Maka dari itu saya berupaya bagaimana caranya agar masyarakat Kabupaten Cirebon ini bisa sehat semuanya,” kata Agus kepada wartawan, Rabu (17/5/2017).
Dikatakan Agus, salah satu upaya yang akan dilakukan untuk mengentaskan masalah kesehatan, yang pertama ia akan lakukan ialah mengadakan pengobatan gratis di berbagai wilayah Kabupaten Cirebon, serta dirinya juga akan memberikan biskuit untuk anak-anak SD seluruh Kabupaten Cirebon. “Program pengobatan gratis dan memberikan biskuit kepada anak-anak SD ini akan dilakukan dalam minggu-minggu ini dan Insya Allah akan dilakukan dalam sepekan dua kali, dan akan dihadiri dari elemen partai NasDem serta tim saya sendiri yakni GRIB Kabupaten Cirebon,” ungkap Agus.
Ditambahkan pria yang juga menjabat sebagai Ketua GRIB Kabupaten Cirebon ini, selain program menuntaskan kesehatan yang akan ia gencarkan, pada momentum bulan puasa ramadhan inipun dirinya ingin lebih mengenalkan dirinya ke khalayak luas yakni dengan cara dirinya akan sering turun kebawah dan lebih banyak bertemu dengan masyarakat salah satunya dengan kegiatan tarawih keliling (tarling, red). “Program lainnya dalam waktu dekat ini ialah untuk menaikkan elektabilitas saya dan mengenalkan saya ke masyarakat Kabupaten Cirebon saya akan mengadakan acara tarawih keliling,” kata Agus.
Lebih lanjut disampaikan Agus, dengan cara-cara seperti yang akan dilakukan, minimalnya masyarakat serta lingkungan lebih mengenalnya dan harapan lebihnya ya mampu meningkatkan elektabilitas maupun popularitasnya agar rekomendasi dari NasDem bisa turun ketangannya. “Kalau untuk survey pribadi sendiri kita sudah berjalan. Kita lakukan seminggu setelah mendaftar di NasDem. Kita akan evaluasi pertiga bulan sekali. Dan akan terus kita lakukan sampai rekom turun baru evaluasi akhir. Kalau rekom dari NasDem jatuh ke tangan orang lain, survei pun terus kita lakukan untuk mengetahui elektabilitas dan populeritas saya,” tukasnya. (gfr)