RS Omni Terbakar, Seluruh Pasien Panik
BEKASI – Sebuah Rumah Sakit Omni yang berada di Kampung Pegaulan RT 09/02 Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, terbakar, Rabu (06/09) sore.
Kebakaran yang diduga akibat konsleting genset yang berada di ruang basement RS Omni ini membuat para pasien dan pengunjung panik. Mereka berusaha menyelamatkan diri ke luar rumah sakit.
Seorang pengunjung sekaligus saksi mata, Andri mengatakan, dirinya melihat asap membumbung disertai api yang muncul di ruang basement RS Omni. “Saya tadi bingung, takut sampai saya lari minta pertolongan perawat,” tuturnya.
Dari informasi yang didapat jabarpublisher.com di lapangan, peristiwa kebakaran ini diketahui terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Hingga pukul 18.20 WIB, proses pemadaman masih dilakukan oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Kawasan Lippo Cikarang dan Kabupaten Bekasi.
Sementara itu, pasien dan keluarga dievakuasi di titik kumpul, yakni di halaman sebelah utara rumah sakit. Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang terjadi di RS Omni Cikarang. “Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan petugas Kepolisian Sektor Cikarang Selatan,” kata Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Kunto Bagus.
Meski demikian ia memastikan, dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. “Sementara untuk kerugian, masih belum dapat ditaksir,” katanya.
Dirinya mengatakan, kepolisian sudah meminta keterangan dari beberapa saksi di tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan keterangan para saksi, lanjutnya, kepulan asap secara tiba-tiba muncul dari panel listrik yang berada di basement RS. Omni Cikarang sekitar pukul 16.30 WIB.
“Saksi Khol (43) saat itu sedang bertugas di basement rumah sakit, tiba-tiba ada asap yang keluar dari panel listrik,” ucapnya.
Guna melakukan proses pemadaman, 5 (lima) unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) diterjunkan. 4 unit mobil Damkar Kabupaten Bekasi dan 1 unit mobil Damkar Lippo Cikarang. (fjr)