CIREBON – Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Cirebon H Rakhmat SE dan Drs H Yayat Ruhyat M. Si resmi mendeklarasikan dihadapan ribuan pendukungnya di halaman kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Rabu (10/1/2018).
Pasangan dengan sebutan jargon “Rakyat” diberangkatkan dan diusung oleh empat partai politik. Keempat partai politik tersebut ialah Partai Golkar, Demokrat, Hanura dan PBB.
Dalam kesempatan orasi singkatnya, Ketua DPC PBB, Hermanto SH menuturkan pihaknya sudah mengenal sosok calon bupati maupun wakil bupatinya ini. “Kesan saya dengan paslon H Rakhmat maupun pak Yayat Ruhyat itu saya mengenal semuanya sejak lama. Makanya jangan ragu dan bimbang untuk memenangkan pasangan Rakyat,” singkat Hermanto.
Semetara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon, Nana Karnadi mengatakan, pasangan calon ini adalah milik masyarakat Kabupaten Cirebon, pasangan ini yang cocok untuk memimpin Kabupaten Cirebon kedepannya. “Saya kira pasangan Rakyat untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Cirebon,” katanya.
Orasi pun disampaikan partai pengusung lainnya yaitu Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Cirebon, HM Yatsawi SH menyampaikan dalam sambutan orasinya Kabupaten Cirebon harus berubah menjadi pelangi, bakal calon di 27 Juni 2018 harus pasangan Rakyat yang memenangkan Pilkada ini. “Kita harus rubah situasi Kabupaten Cirebon ini. Kita sudah lelah dengan kondisi Kabupaten Cirebon saat ini, maka karena itu kepemimpinannya harus kita rebut,” ungkapnya.
Orasi berikutnya, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Dave Akbarsyah Fikarno Laksono menyampaikan dalam orasi singkatnya semua berkumpul disini untuk mengembalikan kejayaan masyatakat Kabupaten Cirebon, minimnya pembaharuan Kabupaten Cirebon. “Kita bersatu mendaftarkan ke KPU, kita tau kepedihan rakyat Kabupaten Cirebon. Ada jawaban untuk rakyat Kabupaten Cirebon untuk perubahan Kabupaten Cirebon pasangan Rakyatlah jawabannya,” tegasnya.
Sementara itu, secara singkat pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon yang disampaikan H Rakhmat SE, pikanya mengakui bahwa partai pengusungnya memiliki kemampuan untuk melawan petahana yakni diusung oleh 15 kursi. “Saya bertekad kalau bukan hari ini kapan lagi buat masyatakat. Kapan lagi untuk merubah nasib masyarakat Kabupaten Cirebon ini. Kabupaten Cirebon ini harus direbut kepada pasangan Rakyat,” katanya.
Dipenyemangat orasi penutupnya, Rakhmat sangat berterimakasih kepada partai-partai pengusungnya, karena sudah meninggalkan egonya. “Saya terimakasih kepada ketua-ketua partai yang sudah meninggalkan ego, karena ketua partai politik ini lebih mementingkan kesejahteraan untuk rakyat Kabupaten Cirebon,” tandasnya. (gfr)