Tawuran, Seorang Pria Nekat Nyebur ke Sungai Cinangon Karawang, “Hilang Dah!”

KARAWANG – Geger! Seorang pria hilang di Sungai Cinangon Timur Babakan Jembar, Kecamatan Karawang Wetan, Kabupaten Karawang, Rabu (27/5/2020). Sebelumnya, pria yang diketahui bernama Kasmita (22) itu, nekat meloncat menceburkan diri ke sungai tersebut.

Informasi yang diterima, korban melakukan aksi nekatnya itu lantaran dikejar-kejar oleh seseorang yang tak dikenal. Setelah menceburkan diri ke sungai tersebut, orang yang mengejarnya itu kemudian melemparinya dengan batu.

Kapolres Karawang, AKP Arif Rachman Arifin, membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu terjadi tepatnya pada pukul 03.30 WIB.

“Korban meloncat dari jalan ke sungai, terus dilempari batu oleh orang tak dikenal dengan membawa senjata tajam. Tapi, justru korban tak kembali ke permukaan,” kata Arif.

Pihaknya kini masih terus lakukan penyelidikan atas kasus ini dengan melakukan asesmen ke tempat kejadian.

Sementara itu, Kantor SAR Bandung yang menerima informasi terkait adanya seorang pria tenggelam di Sungai Cinangon Timur, Kecamatan Karawang Wetan, Kabupaten Karawang, mengatakan, si pria menceburkan diri setelah sebelumnya terlibat tawuran.

“Kejadian pada pukul 03.30 WIB, sempat terjadi tawuran antar warga yang menyebabkan satu orang loncat ke sungai ketika tawuran,” ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Rudi.

Dikatakan dia, saat itu korban panik ada seseorang mengejar dengan membawa senjata tajam. Korban diketahui berjenis kelamin laki laki bernama Kasmita (22) beralamat di Gang Remaja, RT 2/2, Kecamatan Karawang Wetan, Kabupaten Karawang.

“Pukul 07.30 wib, Kantor SAR Bandung menerjunkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian setelah sebelumnya melakukan koordinasi dengan pihak BPBD Karawang. Sarana yg digunakan yaitu 1 Unit Rescue Car, 1 unit Perahu LCR, 1 set Peralatan Medis, 1 set Peralatan Komunikasi, dan APD personel,” ucapnya.

Adapun unsur SAR yang berada di lapangan yaitu Kantor SAR Bandung, BPBD Karawang, PMI, Polsek Karawang Timur, Koramil Karawang, Pramuka, KRI, Sispamduzhadoel, dan RMI. (*)