Home » Cirebon » Oknum Habib Diduga Selingkuh, Begini Kata Forkolim

Oknum Habib Diduga Selingkuh, Begini Kata Forkolim

Kehilangan Jamaah, Itu Resiko Atas Perbuatannya

CIREBON – Setelah viral pemberitaan terkait dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh oknum Habib berenisial HT di Desa Pabuaran Wetan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, kasus itu mendapat tanggapan dari Ketua Forum Komunikasi Lintas Iman (Forkolim) Kecamatan Ciledug, Herman.

FORKOLIM MENGGELAR DISKUSI DI KLENTENG CILEDUG BERSAMA SEJUMLAH TOKOH AGAMA

Ditemui secara khusus oleh tim JP di kolam renang Jempol, Kamis (9/10/2023), Herman memberikan tanggapannya dengan lugas. Terlebih isu yang sedang santer itu, dijelaskannya sempat dibahas dalam sebuah diskusi di Klenteng Ciledug bersama sejumlah tokoh umat agama.

Terkait kasus tersebut dari sisi hukum, ia meminta masyarakat agar bisa menahan diri dan menyerahkan kasus itu sepenuhnya kepada aparat yang berwenang. Pasalnya, pihak kepolisian mempunyai mekanisme tersendiri dalam menyelidiki dan menyidik kasus dugaan perselingkuhan tersebut. Termasuk berkaitan dengan sudah cukup atau tidaknya alat bukti yang terkumpul.

“Kejadian seperti itu harus kita lepaskan dari greget agama. Kaitan jemaah itu adalah hal lain, bukan mengkategorikan isu agama, melainkan resiko dari perilaku pribadi oknum Habib tersebut. Sehingga kalau jamaah gugur kepercayaannya terhadap oknum tersebut dengan sendirinya, itu merupakan resiko dari perbuatan yang dilakukan,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, kendati pribadinya menyimpang secara norma hukum dan masyarakat, namun menurut Ketua Forkolim isi tausiyah atau ceramah yang disampaikan HT selama ini tidak ada yang menyimpang.

“Kalau menyimak isi ceramah memang betul tidak ada yang menyimpang dari ajaran, tetapi perbuatan tersebut cenderung kepada sikap dari pribadinya sendiri. Jadi yang dia lakukan berikut resikonya lebih mengarah kepada pribadinya, bukan kepada umat Islam atau Habib secara umum,” tegasnya.

Sementara itu, Forkolim juga menginformasikan bahwa belum lama ini pihaknya menggelar diskusi bersama sejumlah umat diantaranya umat Buddha di Vihara Ciledug. Dalam agenda tersebut turut hadir juga biksu dari Magelang – Jateng.

Sabtu besok, pihak Klenteng Ciledug juga akan mengirimkan perwakilan untuk agenda Kirab para Dewa di Slawi – Tegal. “Kegiatan dan support tersebut merupakan dukungan nyata kami terhadap umat beragama yang beragam,” pungkas Herman. (Jay/JP)

Baca berita sebelumnya, terkait Oknum Habib selingkuh. Klik: Berita Sebelumnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*