200 Guru MI se-Kabupaten Cirebon Ikuti Pelatihan Peningkatan Kompetensi

CIREBON – Sebanyak 200 guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) dari berbagai kecamatan di Kabupaten Cirebon mengikuti kegiatan peningkatan kompetensi guru. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Inovasi, dan Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG MI) Kabupaten Cirebon.

Acara dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon, H. Slamet, S.Ag., M.Pd. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peningkatan kompetensi guru madrasah, khususnya di madrasah ibtidaiyah sebagai pendidikan dasar. Ia juga mendorong penerapan metode pembelajaran deep learning, penguatan literasi, dan pengembangan kurikulum berbasis cinta—cinta pada diri sendiri, cinta kepada Allah, cinta kepada sesama, dan cinta pada lingkungan pembelajaran.

Ketua KKMI (Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaitah) Kabupaten Cirebon, Abdul Basit M.Pd.I, mengatakan kegiatan ini menjadi trigger untuk meningkatkan kompetensi seluruh guru MI di Kabupaten Cirebon.

“Ke depan akan ada penandatanganan MoU dengan UPI sebagai bentuk komitmen keberlanjutan program peningkatan kompetensi guru MI,” ujarnya. Ia menambahkan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan oleh KKMI Kabupaten Cirebon dengan penuh inovasi tentunya.

Acara tersebut dihadiri juga oleh Prof. Dr. H. Aceng Kosasih, M.Ag. Ia tercatat sebagai Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Pendidikan Agama Islam (PAI), baik untuk Program Sarjana maupun Program Magister, di Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) UPI .

Kegiatan pelatihan berlangsung dengan penuh antusiasme. Terpantau kamera JP, sejumlah perwakilan guru MI dari Mundu, Kalibangka, Gedongan dan lainnya terlihat aktif dan bersemangat mengikuti seluruh rangkaian pelatihan. (jay jp)

GALERI FOTO