SIDOARJO — Tragedi ambruknya musala di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, yang menewaskan 61 santri dan meninggalkan duka mendalam, memunculkan perdebatan serius antara tafsir keagamaan dan tanggung jawab hukum. Sejumlah wali santri memilih untuk tidak menuntut pihak pesantren, menyebut musibah tersebut sebagai “takdir Allah”. Sementara, para pengamat agama dan pakar hukum menegaskan bahwa konsep takdir tidak dapat dijadikan ...
Read More »
Jabar Publisher Berita Jawa Barat, Berita Cirebon, Berita Tasikmalaya, Berita Karawang, Berita Bekasi, Berita Bandung