Home » Cirebon » Sukses! Festival Sungai Cisanggarung Bakal Rutin Digelar

Sukses! Festival Sungai Cisanggarung Bakal Rutin Digelar

CIREBON – Masyarakat Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon bersama para pegiat relawan bencana se Indonesia dan unsur pemerintahan menggelar serentetan acara Festival Sungai Cisanggarung (FSC) yang dilaksanakan sabtu-minggu (24-25/11), kegiatan dipusatkan di Blok Pamosongan Desa Cileduglor Lecamatan Ciledug Kabupaten Cirebin, acara dibuka dengan barikan (memanjatkan doa) nasi bogana.

Panitia FSC, dari Komunitas Petakala Grage, Deddy Madjmoe kepada “JP” menjelaskan, acara Festival Sungai Cisanggarung tahun 2018 ini merupakan pertama kali digelar dan rencananya akan dijadikan sebagai kegiatan rutin seriap tahun, kegiatan dengan tema menganyam aksi nyata sebagai upaya Melestarikan Sungai Dan Mengurangi Risiko Bencana dilaksanakan beberapa rentetan kegiatan digelar diawali dengan acara Arak Arakan Nasi Ambeng & Nasi Bogana, Bubuka (Pembukaan), Doa dan Makan bersama, acara kemudian dilanjutkan Talkshow Kebencananaan dan Sejarah Sungai Cisanggarung 

Nara Sumber Ir Bernardus Wisnu Widjaja MSc, Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB, dan Dedi Sech, Sejarahwan UI, kemudian juga pengenalan Water Rescue dan pelatihan tanggap bencana dengan nara sumber dari Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB, Basarnas Kantor Bandung, BPBD Kabupaten Cirebon, BBWSCC, FPRB Jabar, Walhi Jabar, Komunitas dan warga terdampak. “Acara ini terbuka untuk umum terutama bagi desa desa sepanjang DAS Cisanggarung di Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon Jawa Barat dan Kabupaten Brebes Jawa Tengah, lokasi kegiatan dipusatkan di tenda BNPB yang disirikan di Lapang Bola Desa Cileduglor Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon,” jelasnya.

Ditambahkannya, selain kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan kampanye tidak membuang sampah ke sungai dengan kegiatan Baksos membuat ekobrick massal yang diikuti sekitar 5.000 Peserta berasal dari Warga desa disepanjang DAS Cisanggarung, Pelajar dan Mahasiswa, Komunitas,dan Ormas, kegiataan lain juga seoerti lomba mewarnai gmbar dan panggungb hiburan ikut meramaikan acara FSC. “selain melibatkan masyarakat sekitar DAS, lita juga melibatkan pelajar dari tingkatan TK sampai SMA dan mahasiswa tujuannya untuk mengenalka kepada kader bangsa agar mencintai dan melestarikan sungai sejak dini,” ungkapnya.

Sementara itu Camat Ciledug Solihin, saat pelaksanaan acara pembulaan FSC memaparkan, selamatan nasi ambeng dan nasi bogana merupakan sebuah simbol dengan mengharap terhindar dari ancaman bahaya luapan sungai cisanggarung yang sering terjadi setiap musim hujan tiba, dijelaskannya, sungai mengamuk lantaran kita belum bisa menghargai sungai. “Selamaatan nasi bogana dan nasi ambeng adalah sebuah simbol, akan tetapi yang sesungguhnya menghargai sungai adalah dengan cara kita mencintai Sungai seperti layaknya kita mencintai makhluk hidup lainnya dengan.tidak membuang sampah ke sungai serta serta menjaga tanggul Sungai agar air tidak melimpah ke Perumahan warga. “paparnya.

Ditambahkan Solihin, acara FSC ini akan digelar dan laksanakan setiap tahun tujuannya adalah sebagai tradisi kebudayaan masyarakat yang berada di sekitar sungai cisanggarung serta mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga dan melestarikan sungai, dengan digelarnya festival Sungai cisanggarung setiap tahun ini secara rutin diharapkan masyarakat akan muncul kesadarannya dalam menjaga dan melestarikan sungai cisanggarung  karena dengan cara demikian masyarakat akan terhindar dari ancaman bencana banjir akibat luapan sungai.cisanggarung yang biasanya terjadi setiap musim hujan datang. “semoga kedepan tidak terjadi lagi bencana banjir sehingga masyarakat bisa hidup damai tentram menjalankan aktivitas kesehariannya dengan tenang, kegiatan dalam festival sungai cisanggarung ini selain melakulan doa bersama untuk keselamatan, acara juga diisi dengan berbagai kegiatan lainnya seperti pelatihan tanggap bencana kepada masyarakat yang pernah menjadi korban langganan banjir,” jelasnya. (crd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*