King Cobra Pematuk Irma Bule Bukan Ular yang Biasa Diajak Manggung

KARAWANG – Fakta baru terungkap terkait tewasnya Irmayanti (29) atau Irma Bule, penyanyi dangdut lokalan Karawang, yang dalam setiap penampilannya membawa ular. Ternyata, ular King Cobra yang mematuknya hinggan menewaskannya itu, bukanlah ular yang biasa dia ajak tampil. Ular itu disediakan oleh panitia dan masih liar.

Seperti diketahui, Irma Bule meregang nyawa setelah dipatuk king cobra yang diajaknya mentas di sebuah acara hajatan di Lemahabang Wadas, Karawang, beberapa hari lalu.

“Ular yang biasa digunakan (diajak mentas) oleh si neng (panggilan akrab Irma Bule) adalah jenis Sanca, kepunyaan Pak Suki warga Cilamaya,” ujar ibunda Irma Bule, Encum (52), Rabu (6/4/2016).

Ular Sanca itu, lanjut Encum, sudah jinak. Selain itu, setiap akan tampil dengan ular itu selalu ada ritual khusus.

“Terus kalau manggung juga mulut ular itu diikat pakai lakban, supaya tidak menggigit,” ucapnya.

Ular King Cobra yang menggigit Irma Bule hingga menewaskannya itu, papar Encum, adalah ular yang disediakan oleh panitia.

“Neng hanya disuruh mentas, dengan ular yang sudah disiapkan,” katanya.

Sementra itu, pihak kepolisian menyatakan kalau insiden yang menewaskan Irma Bule, murni tidak ada unsur kesengajaan.

“Untuk sementara kami melihat tidak ada unsur kesengajaan,” ujar Kasatreskrim Polres Karawang, AKBP Doni Satria Wicaksono saat dihubungi, Rabu (6/4/2016).

Doni tak ingin menjelaskan lebih jauh apakah ada kelalaian yang dilakukan panitia penyelenggara sehingga menyuruh Irma menari bersama ular cobra yang dikenal memiliki bisa cukup mematikan itu.”Kita menunggu pemeriksaan hari ini ya, mohon bersabar,” ujarnya singkat. (bay)