Kalahkan Borneo 2-1, Persib Lolos ke Semifinal Piala Presiden

BANDUNG – Persib Bandung resmi lolos ke babak semi-final Piala Presiden. Itu setelah mereka menaklukkan Pusamania Borneo FC dengan skor 2-1, pada liga kedua perempat final Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Sabtu (26/9) malam.

Meski kedua tim saling mengalahkan, Persib berhak lolos ke empat besar lantaran unggul agregat gol tandang. Di babak pertama, Persib langsung tampil menggebrak sejak menit awal pertandingan. Namun upaya serangan yang dibangun Persib pada lima menit pertama masih bisa diredam dengan baik oleh para penggawa PBFC.

Persib terus memberikan tekanan ke lini pertahanan tim Pesut Etam. Sebaliknya, para pemain PBFC mencoba tampil lebih tenang untuk meredam agresivitas para penggawa Persib. Sundulan Zulham Zamrun di depan gawang PBFC juga masih lemah, sehingga bola bisa ditangkap kiper PBFC, Galih Sudaryono.

Para pemain Persib terus mengurung pertahanan PBFC. Penggawa PBFC terlihat lebih banyak menunggu di area pertahanan sendiri sambil mencari celah untuk melakukan serangan balik cepat. Sulit menembus pertahanan berlapis PBFC, Persib mencoba beberapa kali lewat tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti. Salah satunya, yang dilakukan Makan Konate. Tapi, bola hasil tendangannya masih jauh dari sasaran.

Tertekan, PBFC justru mampu mencuri gol lebih dulu pada menit ke-37, lewat Jajang Mulyana. Jajang berhasil memanfaatkan umpan silang dari Boaz Solossa yang gagal diantisipasi I Made Wirawan. Skor 1-0 untuk tim tamu. Tak ayal, gol tersebut membuat para pemain Persib semakin meningkatkan intensitas serangan mereka. Sayang, kemelut di depan gawang PBFC pada masa injury time babak pertama masih juga gagal dimanfaatkan para pemain Persib. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.

Sementara itu, di babak kedua Persib kembali langsung menekan, sontekan Makan Konate di depan gawang juga masih belum berbuah gol. Ilija Spasojevic yang langsung dimasukkan Persib sejak awal babak kedua untuk menggantikan Tantan, juga masih belum menunjukkan ketajamannya di lima menit awal babak kedua.

Tendangan Zulham pun masih bisa diblok oleh Rachmat Latief. PBFC yang mengandalkan serangan balik cepat, nyaris memperbesar keunggulan. Di mana Boaz, yang sudah berhadapan satu lawan satu dengan I Made Wirawan gagal membobol gawang Persib. Tendangan kaki kirinya hanya melenceng di sisi kanan gawang Persib.

Persib terus memberikan tekanan bertubi-tubi. Hingga akhirnya Konate berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-66, lewat sepakan kaki kirinya di dalam kotak penalti. Skor 1-1.

Sayangnya, di saat itu PBFC harus bermain dengan sepuluh pemain. Itu setelah, Victor Pae mendapatkan kartu kuning keduanya pada menit ke-67. Tak ayal, keunggulan ini langsung dimanfaatkan Persib. Zulham membalikkan kedudukan menjadi 2-1, setelah sundulannya yang menyambut umpan tendangan bebas Firman Utina berhasil membobol gawang PBFC. Gol ini sekaligus mengokohkan Zulham di puncak daftar top skor turnamen dengan enam gol.

Pertandingan pun semakin memanas usai gol tersebut. Tensi tinggi diperlihatkan para pemain kedua tim. Meski kalah jumlah pemain, PBFC mencoba memberikan tekanan ke lini pertahanan Persib. PBFC kembali harus kehilangan pemain mereka, setelah Diego Michiels menerima kartu kuning kedua pada menit ke-88. Bahkan, pada menit ke-92 Spasojevic juga menerima kartu kuning keduanya, yang membuatnya harus keluar. Tapi hingga pertandingan usai, skor 2-1 tetap bertahan untuk Persib. (gol/red)