Isu Penculikan Meradang, Polres Tasik Kota Gencarkan Razia Di Titik Rawan

TASIK – Merambaknya terkait isu penculikan terhadap anak dibawah umur, Satuan Sabara Polres Tasik Kota menggelar operasi Cipta Kondisi (cipkon) di beberapa tempat yang dianggap rawan di wilayah hukum Polres Tasik Kota, Rabu (22/3/2017).

Dalam pelaksaannya, Satuan Sabara Polres juga menggelar razia gelandangan dan pengemis (gepeng). Dua gepeng yang biasa mangkal di pinggir jalan raya wilayah hukum Polres Tasik diamankan guna pendataan dan diberi pembinaan.

Tak hanya mengamankan gepeng polisi juga mengamankan seorang wanita yang duduk di pertigaan jalan Dr. Soekarjo Kota Tasik, yang sedang membawa anaknya. Karena tidak membawa kartu identitasnya, terpaksa ibu itu dibawa ke Mapolres Tasik untuk pendataan.

Kapolres Tasik Kota AKBP Arif Fajarudin melalui Kasat Sabara Polres Tasik Kota AKP Dani Prasetya mengatakan, cipkon dilakukan guna antisipasi kejadian yang tak diinginkan terjadi. Terutama maraknya penculikan anak-anak.

“Kita lakukan cipkon untuk antisipasi kejadian-kejadian yang sedang berkembang pada saat ini, yaitu kabar terkait penculikan, macam-macam gangguan kamtibmas. Tadi kita menyisir beberapa lokasi, sasaran kita gelandangan dan pengemis,” ujar AKP Dani Prasetya.

Razia cipkon dilakukan mulai pukul 09.00 hingga pukul 11.00 WIB. Bahwa razia tersebutpun dilakukan karena mendapat laporan dari masyarakat. Banyak para pengguna jalan yang resah dengan gepeng. (and)