Usai “Dianu” Seorang Waria Dibunuh oleh 3 Buruh Bangunan, Motor dan HP Dijarah

MAJALENGKA – Usai “dianu”, seorang waria langsung dihabisi oleh tiga orang buruh bangunan. Parahnya, setelah tergolek bersimbah darah dan tak bernyawa, harta si waria berupa sebuah sepeda motor Supra X dan handphone dijarahnya. Setelah itu, ketiganya kabur. Namun polisi tak tinggal diam. Setelah dua bulan ketiganya menikmati pelariannya, polisi berhasil menangkapnya.

Tiga buruh banguna itu adalah JA (20), AJ (30) dan AR (23). Ketiganya merupakan warga Majalengka, Jawa Barat. Mereka dibekuk polisi setelah dua bulan buron, usai membunuh dan menjarah seorang waria berinisial JS (29), warga Desa Majasari, Kabupaten Majalengka, Desember 2015 lalu.

JS dibunuh di kawasan Perumahan Jatiwangi Square, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Mayatnya, ditemukan di lahan kosong samping kompleks tersebut dengan posisi telentang, bersimbah darah, berikut luka gorok, leher nyaris putus.

“Ketiganya ditangkap petugas, Selasa (19/1) pukul 04.00 WIB dini hari. Pembunuhannya sendiri dilakukan pada Jumat 9 Desember 2015 dini hari,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Polisi Sulistyo Pudjo Hartono, Selasa (19/1/2016).

Dikatakan Pudjo, masing-masing pelaku memiliki peran dalam pembunuhan tetrsebut. “JA misalnya berperan sebagai eksekutor, dua lainnya turut membantu,” lanjutnya.
‎
Dijelaskan Pudjo, pada Jumat 9 Desember pukul 06.00 WIB warga menemukan JS tergeletak tidak bernyawa di lahan kosong berumput atau samping perumahan Jatiwangi Square, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.

Saat ditemukan, kata Pudjo, mayat dalam kondisi terlentang dan leher luka gorok. Setelah diselidiki, kasus ini bermotif masalah ekonomi, yakni pelaku ingin memiliki barang milik korban.

“Setelah membunuh, pelaku menggondol sepeda motor Supra X 125 Nopol E 5496 WI dan satu telepon genggam merek Asus milik korban,” katanya. (bay)