Remaja Keterbelakangan Mental OD “Oplosan”

TASIKMALAYA – Seorang remaja keterbelakangan metal di Tasikmalaya kritis di ruangan Instatasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Prastya Bunda, akibat over dosis miras oplosan.

Remaja yang diketahui bernama Arif Rahman Nuryadi (20), warga Kampung Liung Gunung RT 2 RW 6, Kelurahan Panyingkiran, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, hingga kini kondisinya masih mengenaskan.

Informasi yang diperoleh, remaja itu kejang-kejang dan mulutnya berbusa saat ditemukan warga tergeletak di trotoar jalan di Pertigaan Jati Kota Tasikmalaya.

Diduga pemuda yang mengidap keterbelakangan mental tersebut ada yang sengaja mencekoki minuman oplosan hingga over dosis.

Menurut orang tua korban, Herman Suherlan, dirinya diberitahukan oleh tetangganya bahwa anaknya tergeletak di trotoar jalan Minggu (21/2/2016) sekitar pukul 21.30 WIB.

“Setelah ditangani petugas medis anak saya sempat diperbolehkan pulang pada pukul 07.00 WIB pagi, namun siang hari anak saya kembali kejang dan mulutnya berbusa,” katanya di ruang IGD Rumah Sakit Prastya Bunda Kota Tasikmalaya, Senin (22/2/2016).

Sedangkan menurut Totoh, ibu korban, anak keduanya itu jika diberi makanan maupun minuman oleh siapa pun langsung saja dimakan.

“Dirumah anak saya hanya bilang sakit perut dan merasa pusing sebelum akhirnya pingsan dengan mulut berbusa dan langsung dibawa ke RS sekirapukul 14. 25 WIB,” ucapnya sambil berurai air mata. (and)