CIREBON – Puluhan elemen masyarakat dari berbagai koordinator lembaga swadaya masyarakat (LSM) beraudiensi dengan pihakĀ Kepolisian Resor (Polres) Cirebon, Senin (31/10/2016) siang tadi. Kedatangan puluhan perwakilan LSM se-Kabupaten Cirebon ke Polres Cirebon itu bertujuan untuk mempertanyakan tindaklanjut kasus Rakhmat Hidayat korban penganiayaan yang dilakukan oleh anggota DPRD Kabupaten Cirebon YS sudah sejauh mana.
Salah satu koordinator dari Aliansi Demokrasi Rakyat (Aldera) Dudi Setiawan mengatakan ini adalah bentuk puncak kekesalan karena ini sudah menjadi pembicaraan publik bahkan masyarakat sudah menonton terkait kasus ini tetapi dirinya masih menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. “Makanya hari ini kita meminta agenda untuk melakukan audiensi dengan Polres Cirebon ini tujuannya satu yaitu konsolidasi, silaturahmi dengan Polres Cirebon. Kita pun sangat mengapresiasi terhadap kasus Rakhmat ini karena rangkaiannya ada persoalan atas dasar gratifikasi,” kata Dudi. Dikatakan Dudi, Rakhmat Hidayat sudah mengungkapkan didepan publik secara gamblang yang disaksikan oleh seluruh LSM dan Kepolisian.
“Hari ini kita akan open dan melakukan pendekatan dulu secara aturan ke pihak kepolisian, nah ternyata tadi Rakhmat sudah berstatemen bahwa menjamin pihak kepolisian itu melakukan hal ini dengan baik. Kalau kata saya ga usah liat dari kacamata hukumnya saja, ini seharusnya sudah masuk dalam rangkaian ini pastinya sudah tau akan larinya kemana, nah kita ini ada kepentingan terkait gratifikasi ini karena Rakhmat menyatakan ada 203 pegawai masuk menggunakan suap, apalagi sekarang sedang maraknya aksi pungli dan Kepolisian bisa saja menyimpulkan kasus ini untuk membuat Satgas tim khusus untuk menangani masalah pungli ini dan Polres Cirebon itu katanya siap untuk menyikapi pungli ini, “ungkapnya.
Lebih jauh disampaikan Dudi menurutnya ini merupakan perjuangan yang sangat ringan, tetapi apabila perjuangan ini susah jelas-jelas ada yang mencoba menghalangi proses hukum ini karena suara kebenaran dimata sudah menjadi sejarahnya. “Kita sudah positif thinking karena proses penyidikan masih terus berjalan, karena sampai detik ini pernyataan Rakhmat tetap akan melanjutkan kasus ini, kalau seandainya dicabut maka saya akan memperkarakan Rakhmat karena sudah berani bermain untuk mengguncangkan stabilitas politik,” katanya.
Terpisah, Kapolres Cirebon AKBP Sugeng Hariyanto melalui Kasubag Humas AKP Asep Fiqih mengatakan pihaknya akan melaporkan terkait hasil audiensi dengan puluhan koordinator LSM kepada Kapolres. “Kita akan laporkan hasil ini ke Kapolres gimana tindak lanjutnya,” katanya. (gfr)
Jabar Publisher Berita Jawa Barat, Berita Cirebon, Berita Tasikmalaya, Berita Karawang, Berita Bekasi, Berita Bandung