Remaja Perempuan Tewas usai Minum Miras Oplosan

TASIKMALAYA – Seorang remaja perempuan tewas diduga usai menengak miras oplosan, berupa alkohol 70 persen yang dicampur dengan minuman suplemen di Kampung.Sindang Reret Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya Minggu (19/6/2016) pagi. Korban yang tewas adalah LI (19), warga Kampung Sindang Reret Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya.

Kejadian berawal pada hari Jum’at kemarin sekitar jam 08.00 WIB, korban datang ke rumah Asep warga Kampung Gunung Reog Kidul, Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmlaya. Kemudian Andri dan Ikin yang sedang menginap di rumah Asep diajak oleh korban ke Curug Badag yang ada di Cisayong pada hari Jum’at itu.

Sebelum berangkat mereka menengak alkohol 70% dan dicampur dengan minuman lain jenis Marimas. Pada saat di Curug Badag Cisayong korban mengeluh kepada Andri bahwa dadanya terasa sakit. Karena merasa sakit di dadanya kemudian korban pulang menuju rumah Adeng di Kampung Sumur Agung Desa Cilaja Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya untuk berobat.

Korban beserta kedua temannya kemudian menginap di rumah Adeng. Keesukan harinya korban beserta dua temannya meninggalkan rumah Adeng menuju Gubuk di Blok Gunung Kokosan. Korban tidur di gubug dalam keadaan lemas. Korban bersama Iikin berada di Gubug. Sedangkan teman yang satunya, Andri pulang untuk mengembalikan sepeda motor kepada temannya.

Kemudian datang teman yang lain Iki ke Gubug, membawa korban oleh IKI dan IKIN ke sebuah warung baso milik ibu Dedeh yang berada di depan gerbang Perum Marhamah dan korban ditidurkan di kursi warung karena dalam keadaan lemas. Kemudian Ikin dan Iki meningangalkan korban, bermaksud untuk mencari Andri ke rumah orang tuanya.

Andri dan IKIN membawa korban ke rumah orang tua Andri dengan cara digendong oleh Andri. Sampai di rumah, korban sempat ganti baju oleh Andri dan makan mie instan disuapi oleh Andri. Kemudian pada Sabtu malam, korban keadaan menggigil dan selanjutnya meninggal dunia dengan mulut mengeluarkan busa.

Kapolsek Mangkubumi Polres Tasikmlaya Kota Iptu Suyitno saat diwawancara wartawan di lokasi kejadian, Minggu (19/6/2016) pagi membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihakanya meneima laporan dari masyrakat kemudian piahaknya bersama Unit Identifikasi Polres Tasikmlaya Kota mendatangi Tempata Kejadian Perkara(TKP) dan selanjutnya melakukan identifikasi terhadap korban dan memerikasa para saksi.

Guna penyelidikan lebih lanjut jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soekarjo Kota Tasikmlaya.(and)